Rata Rata Nilai Raport SNBP PNK 2024 dan Tips Lolos!
Nilai Raport SNBP PNK - Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP adalah salah satu jalur penerimaan mahasiswa baru di PNK dan menggunakan nilai rapor sebagai tolak ukur utamanya.
Nilai rapor merupakan representasi prestasi akademik yang kamu miliki selama belajar di sekolah.
Bagi kamu yang ingin lolos SNBP mengetahui prediksi rata-rata nilai rapor SNBP PNK 2024 menjadi penting untuk mempersiapkan diri.
Tentang Politeknik Negeri Kupang
Politeknik Negeri Kupang (PNK) didirikan pada tahun 1985 di bawah naungan Universitas Nusa Cendana dengan nama Politeknik Undana Kupang, sebagai salah satu dari 17 politeknik yang didirikan di 17 kota di Indonesia saat itu.
Awalnya, PNK menawarkan dua Program Studi (Prodi) yaitu Teknik Sipil dan Teknik Mesin, keduanya dengan Program Diploma 2 (DII). Pada tahun 1998, PNK membuka Prodi Teknik Listrik dengan Program Diploma 2 (DII), dan pada tahun yang sama, ketiga Prodi tersebut beralih status menjadi Program Diploma 3 (DIII).
Selain itu, Prodi Administrasi Niaga dan Akuntansi juga dibuka dengan Program Diploma 3 (DIII).
Perkembangan selanjutnya, pada tahun 2007, PNK membuka Prodi Teknik Perancangan Irigasi dan Penanganan Pantai serta Teknik Perancangan dan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan dengan Program Diploma 4 (DIV) sebagai Program Alih Jenjang dari DIII ke DIV. Pada tahun 2009, Prodi Manajemen Perusahaan dan Akuntansi Sektor Publik dibuka dengan Program Diploma 3 (DIII).
Sejak awal pendiriannya, calon staf pengajar PNK mengikuti pendidikan kursus selama 10 bulan di Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik Bandung untuk menyeragamkan pola pembelajaran program pendidikan politeknik di seluruh Indonesia.
Hingga tahun 2004, PNK berada di bawah pembinaan Universitas Nusa Cendana Kupang, namun sejak tahun tersebut, PNK resmi berdiri sendiri dan bertanggung jawab langsung kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) Departemen Pendidikan Nasional.
Terletak di Kupang, Nusa Tenggara Timur, PNK menawarkan berbagai Prodi di bidang teknik, bisnis, dan akuntansi dengan komitmen menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap kerja.
SNBP menjadi salah satu wujud komitmen PNK dalam menjaring calon mahasiswa berprestasi dan berpotensi tinggi untuk berkembang di lingkungan akademik yang unggul.
Rata-rata Nilai Rapor SNBP PNK 2024
Keseluruhan rata-rata nilai raport digunakan dalam SNBP PNK 2024, baik nilai mata pelajaran umum maupun mata pelajaran khusus.
Bobot penilaian untuk setiap mata pelajaran bervariasi tergantung pada program studi yang dipilih.
Berikut ini adalah rata-rata nilai rapor SNBP PNK 2024 untuk program studi yang tersedia:
PRODI | JENJANG | Rata Rata Nilai Raport |
---|---|---|
ADMINISTRASI BISNIS | D3 | 85,69 |
AKUNTANSI | D3 | 85,74 |
MESIN OTOMOTIF | D3 | 85,11 |
TEKNIK ELEKTRONIKA | D3 | 85,25 |
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN | D3 | 86,88 |
TEKNIK LISTRIK | D3 | 85,42 |
TEKNIK MESIN | D3 | 84,32 |
TEKNIK SIPIL | D3 | 86,22 |
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK | D4 | 87,16 |
MANAJEMEN PERUSAHAAN | D4 | 87,22 |
PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN | D4 | 87,07 |
PERHOTELAN | D4 | 86,17 |
TEKNIK INSTALASI LISTRIK | D4 | 86,71 |
TEKNIK MESIN PRODUKSI DAN PERAWATAN | D4 | 85,28 |
TEKNIK PERANCANGAN IRIGASI DAN PENANGANAN PANTAI | D4 | 85,73 |
USAHA PERJALANAN WISATA | D4 | 85,88 |
Tips Lolos SNBP PNK 2024
Memahami komponen-komponen yang dinilai dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) PNK 2024 menjadi langkah penting.
Rata-rata nilai rapor menjadi indikator utama dalam penilaian SNBP, sehingga memahami komponen-komponen yang dinilai secara menyeluruh akan membantu calon mahasiswa dalam mempersiapkan diri dengan optimal.
Ada beberapa kriteria yang digunakan untuk menilai calon mahasiswa. Kriteria pertama adalah rata-rata nilai rapor seluruh pelajaran, yang memiliki bobot sebesar 50%. Kriteria kedua, yang juga berbobot 50%, terdiri dari beberapa komponen yakni dua nilai rapor yang mendukung program studi pilihan, portofolio, dan prestasi. Dua nilai rapor yang mendukung program studi pilihan diatur oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Perlu diperhatikan bahwa bobot penilaian untuk setiap komponen penilaian dapat berbeda-beda tergantung pada program studi yang dipilih. Informasi mengenai bobot penilaian dapat diperoleh melalui situs web resmi PNK atau sumber informasi terpercaya lainnya.
Dengan memahami komponen-komponen dan bobot penilaian dalam rapor, calon mahasiswa dapat:
Memfokuskan persiapan belajar pada mata pelajaran yang memiliki bobot penilaian lebih tinggi.
Menentukan strategi belajar yang tepat untuk meningkatkan nilai mata pelajaran dan komponen penilaian lainnya.
Mengetahui kekuatan dan kelemahan diri dalam aspek akademik, sehingga dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkannya.
Memahami komponen penilaian dalam rapor merupakan langkah awal yang fundamental dalam mempersiapkan diri untuk SNBP PNK 2024. Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, peluang untuk lolos di jalur SNBP PNK akan semakin terbuka lebar.